Kurikulum program studi dirancang dan terintegrasi langsung dengan kebutuhan industri termasuk transisi energi menuju sumber energi terbarukan dengan pendekatan interdisipliner dan berbasis riset.  Mahasiswa tidak hanya mempelajari teori, tetapi juga mendapatkan pengalaman praktis melalui kerja sama dengan perusahaan-perusahaan di bidang energi dan ketenagalistrikan. Mahasiswa dilatih untuk menguasai teknologi dan konsep terbaru dalam bidang energi mulai dari energi surya sampai energi nuklir serta menekankan keahlian praktis melalui proyek dan simulasi yang menunjang pemahaman teori.

Fakultas memiliki dosen yang terdiri dari akademisi dan praktisi berpengalaman, yang memberikan wawasan teoretis dan praktis kepada mahasiswa. Hal ini memastikan bahwa mahasiswa mendapatkan pendidikan yang seimbang antara teori dan aplikasi nyata

Sistem pembelajaran dirancang untuk memberikan pengalaman belajar yang komprehensif, aplikatif dan problem solved dengan sistem 40 % pengajaran, 40 % Problem Based learning dan 20 % kuliah tamu, e mobility dan kunjungan indiustri . Mahasiswa diajak untuk langsung mempraktikkan teori yang dipelajari di laboratorium dilibatkan dalam proyek-proyek nyata yang menantang mereka untuk menerapkan ilmu yang telah diperoleh dan relevan dengan bidang studi mereka. Ini membantu mengembangkan keterampilan kolaborasi, manajemen proyek, dan pemecahan masalah

Lulusan dipersiapkan untuk menjadi profesional yang kompeten dan mampu menganalisis, merancang, dan mengimplementasikan solusi teknis yang inovatif untuk berbagai masalah di sektor industri ketenagalistrikan dan energi terbarukan energi. Lulusan Program Studi diwajibkan memiliki Sertifikat Kompetensi Ketenagalistrikan

Setiap Mahasiswa ITPLN berhak untuk mendapatkan fasilitas untuk menunjang kelancaran pembelajaran berupa:

• Akun email kampus (*@itpln.ac.id)
• lisesnsi Operating System
• Lisensi Office 365
• Cloud One Drive 5TB
• Akun Wifi.ID yang bisa dipakai diseluruh jaringan Wifi.ID seluruh Indonesia

Mempelajari perancangan, konstruksi, dan pemeliharaan infrastruktur seperti bangunan, jalan, dan jembatan untuk mendukung pembangunan berkelanjutan.

Berfokus pada perencanaan dan pengelolaan tata ruang serta sumber daya wilayah guna menciptakan pembangunan yang merata dan berkelanjutan.

Mengkaji pengelolaan limbah, konservasi sumber daya, dan teknologi ramah lingkungan untuk menjaga kualitas lingkungan hidup.